Dum Dum Authentic Thai Tea. Menyesap Segarnya Teh Otentik dari Negeri Gajah Putih
August 25, 2018
EAT AND CULINARY
DUM DUM AUTHENTIC THAI TEA
MENYESAP
SEGARNYA TEH OTENTIK DARI NEGERI GAJAH PUTIH
“Kak, aku haus nih...” kataku pada KAKAK.
“Ayo cari minum, tapi jangan beli di sini, ya...” jawab KAKAK.
Kami tengah menikmati
waktu di ruang tunggu sebuah bioskop di mall kecil di Jogja, ‒tatkala aku
merengek pada kakak, minta dibelikan minuman.
Giliran kami masih sekitar dua puluh menit lagi, kakak
mengajakku turun
satu lantai untuk mencari kedai minuman. KAKAK
memang begitu,
selalu melarangku belanja makanan atau minuman yang dijual di coffee shop di dalam bioskop.Ia lebih memilih
membeli makanan atau minuman di luar lingkungan bioskop. Alasannya pernah kami
diskusikan dalam suatu sesi perbincangan seru...
Mulai dari pembahasan perkara kesejahteraan
masyarakat, struktur ekonomi pasar yang timpang, kelompok usaha kecil yang
kurang mandiri, kekuatan ekonomi rakyat jelata, dan lain sebagainyaaa... Yeah! KAKAK memang tipikal partner yang asyik diajak diskusi! *Eh, kebalik
nggak sih, hehh... Dari topik obrolan kecil, perbincangan bisa mengalir. Kadang
kami sekedar berdiskusi, kadang sampai beradu argumentasi. Ya, meski pada
akhirnya aku sering kalah, atau menyerah, hahaha...
Aahhh, akhirnya kami bertemu dengan salah satu kedai yang menjual minuman THAI TEA. Minuman ini
memang lagi happening banget belakangan
ini, terutama di kalangan anak muda. Sekilas, Thai Tea (dengan susu) mirip
dengan tek tarik, ya. Tapi ternyata rasanya beda... Di negara asalnya sana, THAI TEA biasa dijajakan pedagang kaki
lima di pinggiran jalan. Beda ketika ia dibawa ke Indonesia, Thai Tea dikemas
dalam wadah menarik dan dijual di kedai di mall
atau pusat perbelanjaan, bahkan di coffee
shop.
Thai Tea yang
kami jumpai bertajuk DUM DUM AUTHENTIC THAI TEA. Hhmmm, siapa sih yang nggak kenal
dengan brand ini??? Minuman favorit ini juga tengah diminati pecinta kuliner...
Kalau nggak salah, Dum Dum berasal dari kata Dum, ‒yang berasal dari Bahasa
Thailand. Logo produknya pun identik dengan ikon negaranya, gajah putih...
DUM DUM AUTHENTIC THAI TEA
DUM DUM AUTHENTIC THAI TEA hadir dengan spesialisasi minuman ala
Thailand, menggunakan bahan teh, kopi, dan cokelat berkualitas baik dan halal. Dum Dum Authentic Thai Tea dikemas
dalam gelas plastik transparan berukuran besar dan ada tutupnya, ditambah
dengan handle plastik, ‒untuk yang cold. Untuk minuman hot disajikan di gelas kertas dengan tutup plastik berwarna hitam. Handle plastik di cup minuman itu ternyata salah satu ciri khas penyajian dari Thai
Tea ala gerobak jalanan di negara asalnya sana.
Setidaknya ada 11 varian yang ditawarkan oleh DUM DUM AUTHENTIC THAI TEA, beberapa
diantaranya adalah Thai Tea, Thai Green Tea, Thai Coffee, dan Milo Coffee,
untuk jenis milk base (dengan
campuran susu). Ada pula Thai Black Tea, Lime Black Tea, Honey Lime Black Tea,
Lime Green Tea, dan Honey Lime Green Tea, unutk jenis non dairy (tanpa campuran susu). Dum Dum Authentic Thai Tea menyediakan
minuman dalam kondisi cold (dingin),
tapi KAWAN RANSEL juga bisa pilih
minuman dalam kondisi hot (hangat).
Baca Juga :
DUM DUM AUTHENTIC THAI TEA merupakan salah satu perusahaan minuman
dengan jaringan besar di Indonesia, pemasaran produknya menggunakan sistem franchise. Diantara pesatnya
perkembangan minuman kekinian ini, merek dagang ini termasuk yang mengenalkan
produk Thai Tea kepada konsumen Indonesia Dum Dum Authentic Thai Tea rupanya juga
mendapatkan respon yang baik dari konsumen Indonesia.
DUM DUM AUTHENTIC THAI TEA menyasar konsumen kelas menengah dan
menegah atas dengan kualitas produk yang baik, wajar kalau bandrol harga
produknya mulai Rp. 16.000,- per cup *di Kota Jogja, harganya termasuk mahal. Meski
tergolong mahal, KAWAN RANSEL bisa mendapatkan
produk yang sesuai dengan rupiah yang dibayarkan. Kini outletnya telah tersebar
di berbagai mall di kota besar di
Indonesia.
Diantara belasan varian yang ditawarkan, akhirnya
kami memilih varian LIME BLACK TEA. Belinya satu sadja, ‒karena isinya banyak,
bisa buat berdua, hehehe. Sembari menunggu pesanan siap, kami memperhatikan
cara meracik Thai Tea. Rupanya caranya sama sebagaimana minuman ini dibuat di
Thailand. DUM DUM AUTHENTIC
THAI TEA
LIME BLACK TEA dibuat dari black tea pekat beraroma kuat, dengan tambahan
jeruk nipis dan gula. Bahan-bahan itu diaduk selama teh masih panas, lalu
dituangkan ke dalam cup minuman yang
80% nya telah terisi batu es. Sebagian batu es langsung mencair ketika mereka
bertemu dengan larutan Thai Tea.
Setelah pesanan
selesai dibuat, langsung sedoottt karena haus banget, sluurrrpppp, segerrr...
DUM DUM AUTHENTIC THAI TEA LIME BLACK TEA ini rasanya sesuai dengan
ekspektasi yang aku bayangkan, enak. Rasa pahit black tea yang pekat, ternyata tidak
terlalu dominan. Juga tidak sepet seperti teh lainnya, tapi memang rasa teh
hitamnya kerasa! Aromanya pun cukup kuat... Teh hitam menyatu dengan jeruk nipis,
ditambah dengan gula yang rasanya juga pas, perfect! KAKAK juga sama, langsung
menyesap setelah cup gelas pindah ke
tangannya. FYI, untuk varian Lime Black Tea harganya Rp. 19.000,-. Dum Dum Authentic Thai Tea hanya
melayani take away (pesan-bawa), jadi
di kedainya tidak disediakan tempat untuk minum.
Aku dan kakak pun kembali ke ruang tunggu. Ternyata
film yang akan kami tonton segera diputar. Yhaa, padahal belum habis nih
tehnya... Karena ada aturan dilarang bawa makanan dan minuman (yang dibeli dari
luar bioskop), akhirnya cup THAI TEA yang besar itu terpaksa masuk
ke ransel mungil-ku... *LOL.
Buat KAWAN
RANSEL pecinta teh, kayaknya harus cobain ini deh meski sesekali... Coba
beberapa menu, ya. Karena setiap varian, kesegaran dan cita rasanya berbeda.
‒ Teks & Foto oleh : NISYA
RIFIANI / Agustus 2018 ‒
:: Don’t copy any materials in this blog without permission
::
14 comments
jadi kapan aku dikenalin sama KAKAK??? #eh
ReplyDeletebtw dumdum ini enak dan porsinya gede sih hueheheh kadang kalo mampir transmart suka beli. worth the price hehehe meskipun nunggunya sering lama dan antri
Asyikk, di BW-in Bebeque cantique...
DeleteMau kenalan sama Qaqaqueque??? Boleh, kapan-kapan ya, tapi tetep ikutin cerita kami hanya di #BlogRanselMungil *Iklan
.
Aku kadang beli di Sahid J-Walk, tiap beli di sana nggak pernah ngantri, hehehe...
eh, seger banget ituh. Pernah gitu loh, abis nemenin yayank nonton trus besoknya balik lagi ke sana buat beli lagi. Hari berikutnya, beli lagi tapi di tempat yang berbeda. Seger sih
ReplyDeleteHhmmm bener, seger banget.. Wah, kok hampir sama kayak ceritaku yaa??? Yayank-nya mas aak pasti seneng deh dibelikan terus... :)
DeleteOoh, dia sukanya dibeliin jus, ngangkring, nonton, beli pernak-pernik cewek, trus rewel soal berat badan tapi ngga mau olah raga. Jian.
Delete#eh, kok malah curcol.
Hehe curcol gapapa kok, mas. *Tapi kayaknya curcol tu tanda kangen loh.. :D
Delete.
Lho lho lho, kok kayak aku sih mas, sering ngangkring.. kalo nonton pasti sama kakak...
kalo masalah rewel sama berat badannya tapi ngga mau olah raga? sama ngga?
DeleteHhmmm, aku gitu nggak yaa?? Coba tebak ajaa mas, hehehe.. :p
DeleteTp yg jelas, nggak pernah nolak kalau diajak 'olah raga' sama kakak...
Enak ini kak, di kota ku juga ada dan sudah nyobain heheh
ReplyDeleteMemang kedainya sudah ada di banyak kota di Indonesia.
DeleteKamu paling suka rasa apa?
Aku juga suka DUM DUM mba.. Tapi kalo pesen selalu yg Thai Tea original atau Green Tea.. Belum pernah nyoba rasa varian lain.. Enak juga ya mba rasa lainnya..
ReplyDeleteIya enak kok, yang pakai susu juga enak. Kan ada banyak varian tuh, boleh loh coba satu-satu :)
Deletemakasih ya kak atas tulisannya
ReplyDeleteIya, sama-sama...
Delete