Teras Blok-O Foodcourt, Galeri Aneka Masakan Nusantara
September 29, 2018
EAT AND CULINARY
TERAS
BLOK-O FOODCOURT
GALERI ANEKA MASAKAN NUSANTARA
Halo, KAWAN RANSEL, ketemu lagi di #BlogRanselMungil, kali ini dengan review tempat makan berkonsep pujasera (pusat jajan serba ada). Nah! Buat KAWAN RANSEL yang sering bingung mau makan siang dimana, ‒terutama yang ada di seputaran Jogja Selatan, Cempluque mau kasih tau nih... Ada pujasera yang menghadirkan macam-macam masakan nusantara, namanya TERAS BLOK-O FOODCOURT. Lokasinya ada di Jl. Maguwo No. 443-451 Karangjambe, Banguntapan, Bantul, DIY. Tepatnya ada di sebelah timur RSPAU dr. S Hardjolukito, Yogyakarta. Udah pernah ke sana???
Tenant-tenant yang mengisi TERAS BLOK-O FOODCOURT menyajikan aneka masakan nusantara,
pilihannya ternyata cukup lengkap mulai dari Aceh, Betawi, Jawa Tengah, Jawa Timur, sampai Makassar. Jadi, mungkin nggak berlebihan kalau aku sebut “Galeri
Masakan Nusantara”. Baru-baru ini, aku sering makan di TERAS BLOK-O
FOODCOURT, nggak
sendirian, bareng temen-temen tentunya. Nah, kali
pertama aku ke sana, aku mencoba mencicipi beberapa menu ‒yang menurutku paling menarik
perhatian, dari tiga tenant... Menu yang dipesan nggak aku makan sendirian,
tapi join sama temen-temen (ikut ngicipin ceritanyaaa...).
#
#
SOTO
BETAWI
Ini menu pertama yang aku coba dari satu tenant tanpa nama, banner-nya hanya menyebutkan menu yang ditawarkan. Menu utama yang ditawarkan cuma dua, yaitu
Soto
Betawi
dan Ketoprak Jakarta, aku pilih
soto betawi karena lagi
pengen makan masakan berkuah yang seger. Soto Betawi di sini ada tiga pilihan
yaitu tanpa nasi, dengan nasi, atau dengan ketupat. Aku pesan soto betawi
dengan ketupat, soalnya lagi bosen juga ama nasi, hehe...
Semangkok Soto Betawi datang
tak lama setelah pesan, isi sotonya ada irisan daging, kentang, dan tomat, disajikan
terpisah dari potongan ketupatnya. Porsinya kecil, Men... Hhmmm,
kelihatannya sih gitu, ya. Tapi setelah makan dan menghabiskannya ternyata
kenyang juga... Soto Betawi
menggunakan santan, kuahnya rasanya gurih dan terasa rempahnya. Tapi
keseluruhan rasanya biasa aja sih, nilai 7,5 / 10. Harganya cukup worth it, mulai Rp. 12.000,-.
#
#
MIE
GORENG ACEH DAN NASI GORENG ACEH BUNGONG SEULANGA
Menu kedua yang aku coba yaitu mie
goreng aceh dan nasi goreng aceh, dua menu ini dipesan dari satu tenant yang sama bernama Bungong Seulanga ‒yang menyajikan
macam-macam masakan khas Aceh. Mie yang digunakan dalam menunya nggak seperti
mie yang digunakan pada masakan khas aceh pada umumnya, menurutku warnanya
kurang kuning, teksturnya pun sedikit berbeda. Penggunaan rempahnya kurang
mantap, baik pada mie goreng maupun nasi gorengnya, jadi overall rasanya juga biasa aja. Seporsi mie goreng atau nasi goreng
disajikan bersama potongan timun dan tomat, acar bawang merah, dan emping
melinjo, masih ditaburi dengan kacang tanah goreng dan bawang merah goreng. Kedua
menu dibandrol mulai Rp. 12.000,- untuk mie/nasi goreng telur, dan masih ada
menu lain dengan tambahan topping
pilihan, seperti ayam, udang, cumi, sapi, kambing.
#
#
NASI
RAMES ALA JAWA TIMUR
Menu ini dipesan kawanku, tapi sempat ngicipin juga, hehehe... Nasi Rames Ala Jawa Timur ini
terdiri dari nasi, bakmi goreng, kering
tempe, sayur kacang-wortel, potongan telur rebus, irisan ketimun dan sambal, di
atas nasi ditaruh potongan ayam, kuah areh, dan bawang merah goreng, disajikan
bersama kerupuk udang. Porsinya juga kelihatannya kecil ya, tapi setelah dimakan
ya kenyang juga... Semua sayur dan lauknya enak, ala rumahan gitu. Bandrol
harganya juga nggak mahal, sekitar Rp. 10.000,- sampai Rp. 12.000,- (maaf, aku
lupa...)
#
MINUMAN
Di TERAS BLOK-O FOODCOURT
ada tenant khusus
minuman. Tenant ini menawarkan minuman cukup beragam,
mulai dari es/wedang teh
atau jeruk ‒yang familiar di segala warung, sampai aneka minuman sachet, atau es jus, es buah, es teler,
yang agak istimewa gitu. Bandrol harganya masih masuk akal untuk ukuran Kota
Jogja, mulai dari Rp. 3.000,-.
Buatku, makan di foodcourt yang punya banyak tenant,
‒dan otomatis punya banyak pilihan makanan, adalah salah satu solusi saat males
mikir makan apa, atau makan
dimana... Karena kita tinggal dateng aja, lalu pilih dari setumpuk menu yang
ditawarkan...
*Walaupun entar pada
akhirnya bingung juga mau makan apa...
TERAS BLOK-O FOODCOURT lumayan besar
tempatnya, ada belasan meja kalau nggak salah, kursinya juga banyak. Tempatnya
terang dan kebersihannya terjaga, beberapa kali berkunjung kemari, ternyata
lebih suka menempati meja yang dekat pintu masuk.
Kira-kira, bakal makan di tempat ini lagi, nggak?
Iya. Masih penasaran sama masakan ala Makassar. Ada tenant yang menyajikan masakan Makassar, lengkap mulai dari appetizer, main course, sampai dessert-nya.
TERAS BLOK-O FOODCOURT
Jl. Maguwo No. 443-451 Karangjambe, Banguntapan, Bantul,
DIY (Timur RSPAU dr. S Hardjolukito, Yogyakarta)
Dari arah Jogja Expo Center (JEC)
melajulah ke arah timur melewati simpang 4 ringroad. Letak warungnya sekitar
dua ratus meter dari persimpangan, sebelah kanan jalan.
[ Map ]
Pelan-pelan saja melajunya, memang tempat makan ini sering “terlewat”
kalau nggak seksama memperhatikan. Karena agak nyempil gitu, agak melesak ke
dalam... Parkir kendaraan hanya tersedia di depan foodcourt, mampu menampung sekitar
dua puluhan motor, tapi kalau mobil hanya bisa tiga sampai empat mobil aja.
‒ Teks & Foto oleh : NISYA RIFIANI /
September 2018 ‒
:: Don’t copy any materials in this blog without permission ::
8 comments
Wah, aku belum nyobain makanan di Teras Blok O. Kapan2 harus ke sini.
ReplyDeleteKe sini pun dalam rangka cari tempat makan siang~ meski sebenernya cukup jaoh dari kantor... :D
DeleteDekat rumah ibuku mbak. Anak-anakku sama suamiku yang udah nyobain ke sini. Maem black soup alias rawon. Kata anakku, "Habis makan rawon di Teras Blok O, beratnya Ayah naik satu kilo." ����
ReplyDelete"Black Soup" . Wah, cakep juga tuh sebutannya.. :D
DeleteWalaupun beda kota, tempat gaulnya hampir sama, wkwk... (kayaknya aku kurang dolan)
aku paling seneng deh kalo ke foodcourt yg banyak jual aneka makanan khas nusantara ini .. walopun kdg kecewa yaaa ama rasa kuliner tertentu yg jauuuh dr rasa aslinya ;p.. paling sering mie aceh memang, jaraaaang bisa sama dgn yg dimasak di aceh... krn aku 18 thn tinggal di aceh, jd tau banget mie aceh enak seperti apa :D... tp memang itu susah mirip yg dijual di luar aceh krn sbnrnya ada bbrp bumbu khas yg susah ditemui di luar aceh :)
ReplyDeleteYup, kadang nggak sesuai ekspektasi...
DeleteWah mba berati udah familiar dong sama mie aceh yang enak. Kalau di jogja ak pernah ngerasain mie aceh yg enak tuh yang satu di resto makan terkenal, satu lagi kedai kecil masakan melayu tapi bumbunya nggak tanggung2... menurutku enak meski belom pernah merasakan yg otentik itu seperti apa...
yang ini be-lum -per -nah
ReplyDeleteKalau gitu a-yo ke-sa-na
DeleteAku pengen nyoba masakan makasarnya...