Cerita Kedai Kopi di Jogja Selatan #2 : Omah Dhuwur Restaurant
February 23, 2022CERITA KEDAI KOPI DEKET RUMAH #2 : OMAH DHUWUR RESTAURANT
LHO, KATANYA CERITA KEDAI KOPI, KOK MALAH RESTAURANT?!
Eitsss… Jangan keburu protes dulu dong. Kalian tahu nggak? Di Omah Dhuwur Restaurant, sekarang ada coffee shop-nya juga loh. Belom tau kannn, makanya saya kasih tau nihhh… Nama coffee shop-nya KASDILA COFFEE By Omah Dhuwur. Tempatnya masih satu area dengan Omah Dhuwur Restaurant. Beberapa waktu lalu, Dhika @gendut_kulineran ngajak saya dan adik saya makan dan ngopi di sini… #sekaliancaritemenliputankatanya. Sejujurnya, karena saya belom pernah makan di Omah Dhuwur Restaurant, saya segera meng-ho’oh-kan ajakan Dhika #AJIMUMPUNGGITULOH.
#
Iya! Kamu enggak salah denger baca. Sebelumnya saya memang
belum pernah ke Omah Dhuwur Restaurant, -kalo’ lewat aja sering sih. Tapi boro-boro
makan di sana, masuk aja takut. Takut kemahalan cuy… Omah Dhuwur Restaurant memang
terkenal sebagai restaurant heritage, dari luar juga udah kelihatan wah dan
eksklusif banget. Orang pasti mikir, wah restonya keren, pasti mahal nih harganya
makanan dan minumannya.
Saya mikirnya juga gitu… Secara saya itu cuma rakyat jelata
yang jatah jajan hariannya mentok buat beli cilok, jadi enggak pernah kepikiran
mau makan di sana… Tapi itu dulu, sebelum negara api menyerang, sebelum
diajak sama Dhika. Lah, emangnya, berapa sih harga makanan dan minuman di sini???
Nggak terlalu mahal seperti bayangan saya, ternyataa… Nanti saya bocorin price
list menu-menu di sini…
OMAH DHUWUR RESTAURANT menempati sebuah bangunan tinggi di Kotagede. Konon, pada jaman dahulu bangunan ini merupakan rumah tinggal, tapi sekarang sudah dialihfungsikan menjadi restaurant heritage yang keren dan instagramable. Bangunan ini dinamakan “Omah Dhuwur” karena memang begitu adanya, dhuwur alias tinggi.
Lokasinya ada di Jl. Mondorakan No. 252 Kotagede, Kota Yogyakarta, persis di pinggir jalan raya, pas di turunan. Resto ini menyediakan tempat parkir motor & mobil di seberang resto, jadi memang harus nyebrang (jalan) gitu. Tapi tenang aja, ada petugas yang sigap bantu tamu menyebrang… Meskipun parkirannya nggak ada atapnya, alias los dol gitu aja… Tapi tempat parkir ini cukup luas, lho…
“Sebenernya lokasi resto ini nggak deket-deket amat dari rumah saya, tapi termasuk dekat mengingat nggak banyak kedai kopi di sekitar rumah saya.”
Untuk masuk ke area restoran, setelah menyebrang dari tempat
parkir, disambut pintu gerbang dengan tangga. Ya namanya juga dhuwur, makanya
harus naik tangga… Sampai anak tangga terakhir, langsung disuguhi dengan
suasana vintage, perpaduan jawa kuno dengan gaya kolonial. Tercermin
dari ornament-ornament kayu yang memberikan kesan rustic yang elegan
nan menawan. Dan mosaic-mosaic di jendela yang memberikan sentuhan
mevvah, bukan mevet savvah… Resto ini juga dipercantik dengan tanaman-tanaman
yang diletakkan berjajar sepanjang koridor masuknya.
Tempat makan di resto ini berada di ruangan-ruangan. Ruangan pertama yang menyerupai living room, letaknya ada di paling depan. Ruangan ini menjadi coffee spot KASDILA COFFEE. Tapi kalau pesan makan di resto dan makan di sini juga boleh kok. Ruangan berikutnya yaitu dining room, yang letaknya bersebelahan dengan living room. Seperti namanya, suasana ruangan ini nyaman seperti ruang makan di rumah sendiri. Dengan furniture, interior design, dan dekorasi yang unik, khas jaman dulu banget. Lampu-lampu gantungnya juga unik banget…
Selain dua ruangan tersebut, ada tempat makan semi-indoor, yang langsung jadi tempat favorit saya! Letaknya agak masuk ke dalam… Spot ini seperti balkon besar gitu lho. Dari spot ini, bisa melihat garden / taman belakang OMAH DHUWUR yang luas dan keren banget…
Bisa nggak kita turun ke tamannya???
BISA DONG. Ada tangga super estetik yang mengantarkan ke garden. Jangan lupa foto-foto di sini, deh. Soalnya keren banget… Selain tangga estetik, ada ada jembatan estetik, ada kolam ikan estetik, ada hamparan rumput yang estetik, ada pula gazebo yang tentu saja estetik. Pokoknya semua estetik… Dan ternyata bisa juga makan di di gazebo ini.
Trus, saya nggak nyangka ada joglo di dekat garden area ini. Dan detailnya juga cantik loh… Spot ini bisa disewa untuk acara-acara, seperti acara pengajian atau resepsi pernikahan. Sempet juga kepikiran, eh apa aku mantenannya di sini aja ya, deket rumah ini… #ELAHBELOMADACALON,NGGAKUSAHNGADI-NGADILU,SYA…
Ini namanya mengaktualisasi mimpi, tau nggak…?!
INI KAPAN MAKANNYA?!
Oh, iya! Sabar, sabarrr… Perlu waktu untuk menyajikannya, karena menu-menu yang dikeluarin ternyata buanyaakkk banget, Gaes. Trus, hampir semua menu yang disajikan saya coba #ajimumpunglagi
Saat makan di sini, kamu bisa memulainya dengan snack. Saya merekomendasikan Nacos (25K) karena ringan dan rasanya juga enak. Menu snack lainnya ada Mini Roasted Beef (35K) dan Pisang Goreng (20K).
Pilihan Main Course-nya banyak banget... Special Menu yang saya rekomendasikan ada Bebek Santan Cabe Hijau (80K) dan Sate Kotagede (65K), untuk menu nusantara, dan Tenderloin Steak (110K) untuk menu western-nya. Special menu lainnya ada Sirloin Steak (95K), Chicken Schnitzel (40K), Bakmi Jawa (Goreng/Godog) (25K), Ada Ayam Goreng Sere (80K). Saya juga mencoba Chicken Gordon Bleu (40K).
Untuk minumannya,OMAH DHUWUR punya signature-nya sendiri, yaitu Traditional Java Punch (25K), Jambu Selarong (25K), dan Wedang Omah Dhuwur (25K). Aneka fresh juice yang dibandrol 20K - 25K.
Untuk KASDILA SIGNATURE, kamu bisa pilih Ice Kasdila (30K), Kasdila Smoothies (30K), atau Ice Coffee Kasdila. Selain itu masih banyak pilihan menu kopi lainnya...
#
ALAMAT OMAH DHUWUR RESTAURANT
Jl. Mondorakan No. 252 Kotagede, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.
[ Map ]
- RIFIA NISYA –
For Collaboration or Bussiness Inquiry, email : rifiani.nisya@gmail.com
0 comments